Daftar Blog Saya

Rabu, 14 April 2010

Bahasa Jiwa *”hanya Dia yang paling mengerti”*

Hatiku laksana sebatang pena diantara jemari Kekasih...
Malam ini Dia mungkin menulis A,
Esok mungkin menulis Z.
Dia memotong dan menajamkan pena-Nya...
Sang pena berkata, “aku patuh”
Karena Engkaulah yang paling mengetahui segala hal...

Entah kenapa saya sangat suka sekali tulisan ini.. bahkan sudah beberapa kali saya update ini sebagai status di fb. Dalem banget rasanya setiap kata-kata yang terangkai. Huhuhuh.....
Setiap kita yang diciptakan tak kan lepas dari yang namanya hidup, mati, rejeki dan jodoh. Hanya saja sulit sekali memahaminya secara mendalam dan terekam dalam sanubari hati. Bisa mengikhlaskan semuanya. Tak ada yang paling sempurna dari hidup manusia andai dia bisa ikhlas. Karena memang itulah sejatinya puncak pengabdian.
Ambil contoh kasus jodoh *hohohoho bahas ini deh*. Seusia saya, pun teman2 sejawat saya, rata-rata membahas ini. Seperti topik yang tak ada habisnya.
Kedekatan kita dengan seseorang belum tentu menjamin bahwa orang yang deket tersebut kelak yang menjadi jodoh. Saya teringat ucapan teman saya, dia bilang “sebelum ijab qobul terucap di depan wali nikah, maka kita tak pernah tahu siapa jodoh kita sebenarnya”. Hohoho... saya pun menimpali, lah wong yang dah nikah aja masih bisa bercerai kok. Hal itu benar-benar menjadi misteriNya. Kita tentunya hanya bisa berharap dan berbuat dan berdoa sebaik-baiknya. Agar apa yang menjadi hajat dan niat kita itu didengar dan dikabulkan oleh Sang Mahajiwa. Karena sesungguhnya Dia-lah yang paling mengerti tentang jiwa-jiwa kita.
Ya rabb.. semoga saya dan si cinta bisa bersama-sama dunia akhirat.
Akhir tulisan ini akan saya masukkan sebuah catatan dari note di fb saya.

Ya Alloh..
Aku berdoa u seseorang yg akn menjadi bagian dr khdpnku. Seseorang yg mnjdi kawan di waktu nikmat dan penghibur di kala sedih.
Seseorang yg akn menjadi penghias dan penyempurna ibadahku.
Seseorang yg kan menjadi pakaian atas tauladan dan cerminpengabdianku.

Ya Alloh..
Aku tidak menuntut-Mu memberi yang sempurna, cukup berikan "dia" yang menurutku terindah untuk hidupku.

Ya Alloh..
Jelmakan "dia" menjadi seseorang yg mencintai-Mu lbh dr sgl sesuatu ygn membuat cintaku kpd-Mu tetap utuh atau bahkan lebih.

Ya Alloh..
Jagalah hati dan keikhlasannya agar selalu ridho atasku sehingga aku dapat mencintainya dgn cinta-Mu, bkn mencintainya dgn hny sekedar cintaku.

Ya 4JJI..
Berikan aku kemampuan u sll menjaganya dan berdoa untuknya.
Berikan aku kekuatan u dpt membahagiakannya, memberi kedamaian dan kesetiaan hny kepadanya. Menemani smp penghujung usiaku shgga aku dpt menyempurnakan hdp dan ibadahnya.
Dan andai semua ini layak bagi kami sungguh kami berharap itu atas ridho-Mu...

Tidak ada komentar: